Menu Close

Articles on Bahasa

Displaying 1 - 20 of 43 articles

Kebayoran Baru pada era 1950-an, sebagaimana digambarkan dalam film Tiga Dara (1956), menjadi periode penting berkembangnya pengaruh bahasa Inggris di Jakarta Selatan. (SA Films/Perfini)

‘Literally’ anak Jaksel: bagaimana sejarah budaya dan tata ruang kota bisa membentuk fenomena gaya bahasa campur-campur

Bahasa “Jaksel” sering dianggap cerminan tingkat pendidikan dan kelas sosial yang tinggi. Bisa jadi itu benar, tapi fenomena ini bisa dikaji lebih dalam dari lensa sejarah, tata ruang, dan kebahasaan.
Mahasiswa menulis aksara Bali di atas daun lontar saat peringatan ke-5 Bulan Bahasa Bali tahun 2023 di Taman Budaya Bali, Denpasar. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

Kunci memantik minat anak muda pada bahasa daerah? Yakinkan mereka bahwa identitas multibahasa adalah aset

Promosi bahasa daerah kepada masyarakat, pelajar, dan anak muda perlu menekankan bahwa bahasa daerah adalah “aset” dalam berkomunikasi, bukan hanya beban warisan.
Manusia adalah satu-satunya hewan yang dapat mengekspresikan pikirannya dalam kalimat utuh. Oliver Rossi/DigitalVision via Getty Images

Ahli bahasa jelaskan kapan manusia mulai berbicara?

Seorang ilmuwan bahasa menjelaskan bahwa berbicara tidak pernah diciptakan tetapi telah berkembang selama ratusan ribu tahun.
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Malaysia Ismail Sabri, di Jakarta pada awal April lalu. PM Ismail Sabri mengemukakan keinginan kuatnya untuk menjadikan bahasa Melayu sebagai ‘bahasa resmi kedua’ ASEAN. (ANTARA FOTO/Laily Rachev)

Debat kusir ‘bahasa resmi kedua’ ASEAN: tidak relevan dan mengancam ribuan bahasa daerah lain di Asia Tenggara

Perdebatan mengenai bahasa mana yang layak jadi ‘bahasa resmi kedua’ ASEAN sebaiknya tidak membuat kita lupa bahwa Asia Tenggara mempunyai keanekaragaman bahasa dan budaya yang kaya.
Mantan Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik (kiri) berjabat tangan dengan sejumlah peserta pelatihan bahasa di Kampus Inggris Pare, Kediri, Jawa Timur. (ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani)

Mengapa kita tidak perlu minder berbicara bahasa Inggris dengan logat “medok”

Walau terdengar sopan, ada beberapa alasan mengapa kita harus berhenti meminta maaf atau merasa minder ketika berbicara bahasa Inggris dengan aksen kita sendiri.

Top contributors

More