Menu Close

Articles on keamanan pangan

Displaying all articles

Sebagian besar kedelai yang ditanam di AS telah dimodifikasi secara genetis, sehingga produk yang mengandung kedelai tersebut mungkin akan diwajibkan untuk menggunakan label ‘rekayasa hayati’ yang baru. Johannes Eisele/AFP via Getty Images

Apa yang dimaksud dengan makanan hasil rekayasa genetika? Seorang ahli pertanian menjelaskan

Ada label baru pada banyak produk makanan AS - inilah artinya dan siapa yang mendorong untuk menambahkannya.
Licorice hitam mendapatkan rasa khasnya dari akar licorice. PicturePartners/Getty Images

Sisi seram dan berbahaya dari licorice hitam

Siapa sangka licorice hitam memiliki sisi gelap? Seorang ilmuwan menjelaskan kapan licorice bisa berbahaya bagi kesehatan manusia.
Papan penunjuk kawasan pengolahan sagu di Desa Labela, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Dokumentasi penulis

Sagu bisa jadi jawaban ketahanan pangan, tapi masyarakat Tolaki di Sulawesi Tenggara kesulitan memproduksi sagu secara ekonomis

Sebelum “hegemoni” beras, masyarakat suku Tolaki mengenal tanaman sagu sebagai bahan pangan pokok. Sayangnya, politik pangan membuat sagu perlahan-lahan tersisihkan.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kanan) membeli daging sapi untuk dibagikan kepada warga saat mengunjungi Pasar Badung di Denpasar, Bali, 21 September 2022. Indonesia meningkatkan volume impor daging sapi. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/nz

Pendekatan One Health untuk keamanan pangan dan kesehatan di Indonesia

Seharusnya penguatan sistem keamanan pangan nasional dijadikan kunci dalam menjaga kesehatan masyarakat dari ancaman penyakit zoonosis bawaan makanan.
Keberagaman pangan bisa mengakhiri ketergantungan pada beras. Nizwa Design/Shutterstock

Mengapa keragaman pangan di meja makan begitu penting?

Keamanan pangan menjadi isu di tengah perubahan iklim
Sudah saatnya Indonesia membuat kebijakan untuk menghidupkan kembali keragaman pangan di negeri ini. Sumber makanan tradisional seperti jagung, umbi, uwi-uwian, dan lainnya, perlu dilirik kembali.

Top contributors

More