Menu Close

Articles on Mamalia

Displaying all articles

Tritylodon, seorang terapis, direkonstruksi sebagai hewan berdarah panas yang tinggal di malam hari. Perhatikan uap yang keluar dari paru-parunya. Diilustrasikan oleh Luzia Soares

Peneliti pecahkan misteri kapan nenek moyang mamalia menjadi berdarah panas

Berdarah panas adalah kunci dari apa yang membuat mamalia seperti sekarang ini. Itu sebabnya berolahraga ketika muncul pada nenek moyang mamalia penting.
Koloni kecil kalelawar bertelinga besar di Lava Beds National Monument, Calif. Shawn Thomas, NPS/Flickr

Jangan salahkan kelelawar atas merebaknya coronavirus

Kalelawar lebih berperan dalam membantu penyerbukan tanaman dan memakan hama serangga dibandingkan untuk menyebarkan berbagai virus - yang sebenarnya terjadi karena ulah manusia sendiri.
Ilustrasi yang menggambarkan evolusi gajah. Dari kiri ke kanan, Moeritherium (30 juta tahun), Deinotherium (5 juta tahun) dan gajah modern Afrika. Alex Bernardini (Simplex Paléo) and Sophie Vrard (Creaphi).

Perubahan iklim pengaruhi pertumbuhan evolusioner ukuran otak gajah

Perubahan iklim beserta dengan kerusakan lingkungan lainnya dan juga serangan dari pesaing dan predator baru tampaknya berperan penting dalam pembentukan kembali otak gajah purba.
Sebuah model 3D dari kerangka kulit kayu Eropa. Tulang penis (baculum) disorot dalam warna pink. Charlotte A. Brassey/Author provided

Musang memiliki ‘tulang penis’ yang membantu mereka kawin dalam waktu lama (hingga tiga jam)

Tulang penis telah berevolusi untuk melindungi uretra (tabung yang bertanggung jawab untuk mengantarkan sperma) ketika seks menjadi suatu ikhtiar yang panjang.

Top contributors

More