Penelitian mengenai psikologi olahraga dan latihan fisik – yang membahas strategi yang digunakan atlet untuk mencapai performa puncak – sebagian besar menggunakan partisipan laki-laki.
Rigor académico, oficio periodístico
Artículos sobre Perempuan
Mostrando 1 - 20 de 105 artículos
Asumsi sesat tentang arti jilbab tidak paham betapa integralnya berjilbab dengan identitas perempuan.
Masih banyak benang kusut yang membelenggu upaya pemajuan kesetaraan gender di Korea Selatan.
Kemiskinan memang tidak pandang gender, tapi dampaknya tidak netral gender
Ada tiga hambatan perempuan untuk bergiat di sektor konservasi, mulai dari stigma, keamanan dalam bekerja, hingga kebijakan organisasi.
Kesempatan bagi perempuan untuk berkarir dan berkontribusi di masyarakat memang ada, tapi peluang perempuan untuk aktualisasi diri dan mengambil kesempatan itu masih terpasung.
Melawan seksisme dan bentuk pelecehan lain dalam online game kuncinya adalah standar komunitas.
Perempuan hidup lebih lama daripada laki-laki, tetapi mereka berhenti bereproduksi lebih awal karena menopause. Mengapa demikian?
Sebagian besar pelaku kekerasan seksual bukan hanya sekedar orang yang dikenal tapi juga dipercaya oleh korban seperti pacar, tetangga, guru bahkan ayah kandung sendiri.
Ibu membutuhkan perhatian dan dukungan agar dalam mengasuh anak disabilitasnya mereka bisa tetap berdaya, resilien, serta dapat terpenuhi hak-haknya.
Di Indonesia, perempuan adat tak tinggal diam. Mereka memimpin usaha-usaha warga untuk membela ruang hidup masyarakat.
Komunikasi risiko yang tidak empatik dan menyalahkan masyarakat berpotensi pada pengambilan keputusan yang enggan mengurai permasalahan untuk mencari solusi yang lebih sistemik.
Berhenti merokok mengarah pada kesehatan keseluruhan yang lebih baik pada usia berapa pun, dan terutama kesehatan jantung.
Memahami kesulitan perjalanan dapat menawarkan wawasan tentang apa yang akan dihadapi perempuan yang membutuhkan aborsi di seluruh AS di dunia pasca-Roe.
Bagi klub bola perempuan, mencapai kemadirian finansial membutuhkan taktik khusus.
Seruan Sukarno agar perempuan Indonesia menjadi revolusioner masih sangat relevan bagi perempuan masa kini, yang sejak rezim Orde Baru telah didomestikasi dengan ideologi ibuisme negara.
Menghapus hukuman pidana untuk penggunaan narkotika dan pelanggaran terkait akan segera menghilangkan kebutuhan akan intervensi polisi di area yang seharusnya berada di bawah otoritas kesehatan.
Tubuh perempuan kerap kali menjadi tumpuan berbagai macam pengekangan dan pelarangan dari otoritas negara, agama, budaya, bahkan media.
Perempuan yang dihadirkan sejak proses penyusunan hingga evaluasi kebijakan diharapkan dapat mengubah arah kebijakan menjadi lebih ramah gender dan mengangkat harkat kelompok rentan.
IJRS membedah 735 putusan pengadilan selama 2018-2020 dan menemukan mayoritas korban kekerasan seksual adalah anak perempuan di bawah umur yang diperkosa pacar atau keluarga sendiri.
Principales colaboradores
-
Senior Lecturer in International Relations, Binus University
-
Associate professor, Universitas Indonesia
-
Professor of Development Economics, Monash University
-
Lecturer, Universitas Maritim Raja Ali Haji
-
Peneliti, Indonesia Judicial Research Society
-
Assistant Professor in Organisation Studies, Universitas Indonesia
-
Researcher at the Lembaga Demografi Faculty of Economics and Business, Universitas Indonesia
-
PhD Candidate and Research Fellow, Melbourne Law School, The University of Melbourne
-
Researcher, SMERU Research Institute
-
PhD of Coral Bell School of Asia Pacific Affairs, Australian National University
-
Research fellow, Indonesia Judicial Research Society
-
Peneliti, Indonesia Judicial Research Society
-
Team Science Fellow, Australia-Indonesia Centre
-
Professor of Sociology, Queensland University of Technology
-
Senior Lecturer in Anthropology, La Trobe University
