Pada fenomena Lebaran dan mudik di tengah wabah, agama merupakan bagian dari masalah dan juga solusi.
Disiplin ilmiah, gaya jurnalistik
Artikel-artikel mengenai Islam
Menampilkan 61 - 80 dari 89 artikel
Di tengah kekacauan penanganan COVID-19 di Indonesia, tokoh keagamaan memiliki peranan penting di dalam mengatasi penyebaran wabah.
Pendidikan di Indonesia mudah diakses perempuan, tapi kurikulum dan materi ajar masih diskriminatif.
Penelitian baru saya menyoroti kisah yang tidak banyak diketahui tentang peran perempuan dalam sejarah Muslim Inggris.
Di bawah pemerintahan Modi, “persaudaraan dan perdamaian” mensyaratkan minoritas agama untuk tahu diri.
Riset menemukan bahwa rumah tangga miskin lebih memprioritaskan pendidikan mahal untuk anak laki-laki, sementara anak perempuan dikirmkan ke madrasah yang murah. Kenapa?
Pakistan, Iran, dan Arab Saudi menghukum penista agama secara keras. Hukum semacam itu memiliki motif politik dan agama: hukum tersebut adalah alat untuk menghancurkan perbedaan pendapat
Di pesantren, kesetaraan gender masih dipahami sebagai nilai baru yang disuarakan oleh dunia Barat, bahkan dikhawatirkan dapat merusak tradisi yang telah mapan.
Direncanakan beroperasi pada September 2020, UIII ingin menjadi universitas Islam perpaduan Timur Tengah dan Barat dengan misi menjadi pusat kajian ‘Islam moderat’ di dunia.
Jika kita menyetujui larangan cadar, bukankah sama saja kita menyetujui adanya larangan terhadap jenis pakaian perempuan lainnya?
Usaha menangkal radikalisme memerlukan penanganan dari sisi psikologis dan bukan ideologis.
Persoalan perubahan iklim tidak hanya soal sains dan teknologi, melainkan juga soal moral, etis, dan spiritual tentang cara kita hidup.
Kemenangan perempuan Arab Saudi terus berlanjut; mereka kini diperbolehkan punya paspor dan bepergian tanpa ijin wali lelaki. Perjuangan mereka menuntut haknya tidak akan selesai sampai disini.
Kebutuhan cahaya matahari untuk sintesis vitamin D dapat terpenuhi dengan waktu paparan selama rata-rata 10-15 menit saja sehari dalam 3-4 kali semingggu.
Kesamaan identitas sosial dengan orang-orang yang membuat kita tersinggung akan membantu kita meminta dan memberikan permaafan dan melakukan rekonsiliasi termasuk dalam peristiwa Idul Fitri.
Tapi apa yang menyebabkan ideologi ISIS menarik anak-anak muda bahkan dari kelompok kelas menengah atas dengan status ekonomi mapan seperti yang terjadi di Sri Lanka?
Tidak ada ketegangan melekat antara syariat, hak asasi dan peraturan hukum. Seperti peggunaan agama dalam politik, penerapan syariat bergantung pada siapa yang menggunakannya dan mengapa.
Mengingat damainya kehidupan Muslim Selandia Baru, tidak mengejutkan jika keluarga korban tetap murah hati dan pemimpin Muslim bereaksi tanpa amarah terhadap tragedi tersebut.
Para peneliti telah mengumpulkan alat untuk melawan Islamophobia.
Tidak menggunakan kata kafir dalam kehidupan berbangsa merupakan upaya demi mewujudkan kesetaraan dan keadilan tiap warga negara.
Kontributor teratas
-
Professor of Political Science, Director of Center for Islamic & Arabic Studies, San Diego State University
-
Assistant professor, Department of International Relations, Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta
-
Assistant Professor, Faculty of Psychology, Universitas Indonesia
-
Professor of Development Economics, Monash University
-
Lecturer in International Relations, Binus University
-
Researcher of Youth and Religious Studies. Doctoral candidate in Islamic studies, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
-
Assistant Professor of Religious Studies and Literature, Faculty of Cultural Sciences, Universitas Gadjah Mada
-
Lecturer of Quranic Study, Perguruan Tinggi Ilmu Quran
-
Lecturer in Politics, De Montfort University
-
Leverhulme Early Career Research Fellow, Department of Politics and International Studies, University of Warwick
-
Lecturer, Universitas Negeri Malang
-
Lecturer, Australian Catholic University
-
Director, Herb Feith Indonesian Engagement Centre, Monash University
-
Senior Lecturer in Criminology, Nottingham Trent University
-
Class of 1950 Herman B Wells Endowed Professor and Professor of Middle Eastern Languages and Cultures, Indiana University
