Ekosistem mangrove memberikan manfaat bagi manusia, mulai dari penyedia sumber makanan hingga mengatasi dampak krisis iklim.
Jonathan Wilkins/wikimedia
Hutan merupakan penyangga yang esensial di antara manusia dan kehidupan liar — dan virus yang mereka bawa. Agrikultur global menghancurkan hutan, merusak biodiversitas, dan membahayakan manusia.
Menurunnya produksi kayu dan pandemi, Indonesia perlu lakukan diversifikasi hasil hutan non-kayu.
ANTARA FOTO/Seno/aww
KLHK mulai perkenalkan alternatif usaha hasil hutan, meliputi pasar karbon hingga ekowisata, dan tidak semata di hasil kayu.
Skema legalitas kayu lahir sebagai respon terhadap pembalakan liar dan perdagangan kayu ilegal yang dianggap sebagai penyebab kerusakan hutan dunia.
Mast Irham/EPA
Penghapusan sertifikat legal kayu justru akan berdampak buruk terhadap upaya pemberantasan pembalakan liar di Indonesia. Selain itu, juga merugikan industri mebel sendiri.
Indonesia telah mengumumkan aturan moratorium hutan berlaku permanen untuk hutan alam dan lahan gambut, Berikut tiga keuntungan dari kebijakan tersebut.
Moratorium hutan, transparansi data kehutanan dan perkebunan, serta tata kelola hutan berbasis masyarakat menjadi isu utama dalam termin kedua pemerintahan Jokowi. (Donny Sophandi/shutterstock)
www.shutterstock.com
Pemerintah Indonesia seharusnya bisa lebih transparan dan membuka akses publik terkait data perubahan lahan, membuat permanen moratorium hutan, hingga menerapkan pengelolaan hutan berbasis komunitas.
Dataran Tinggi Dieng Wonosobo, April 2014.
Manuel Secher/Shutterstock
Konservasi terus menerus dilakukan. Tapi ironisnya laju perbaikan lingkungan tidak sebanding dengan degradasinya. Rehabilitasi hutan dan lahan di Indonesia adalah contoh yang nyata. Mengapa?