Memelihara ternak memiliki dampak yang jelas terhadap lingkungan, tetapi bertentangan dengan apa yang dikatakan banyak kritikus, Ternak bukan pendorong terbesar perubahan iklim.
Suasana kota Chicago saat fenomena cuaca kutub datang menyerang kota tersebut akhir Januari yang lalu.
www.shutterstock.com
Temperatur dingin yang mengancam jiwa di AS diakibatkan oleh perubahan sirkulasi angin di Arktika yang membawa udara dingin ke selatan. Perubahan Iklim dapat membuat fenomena ini lebih sering terjadi.
Georgina Brennan, Bangor University; Dong Xu, Yellow Sea Fisheries Research Institute, Chinese Academy of Fishery Sciences, and Naihao Ye, Yellow Sea Fisheries Research Institute, Chinese Academy of Fishery Sciences
Rumput laut menjadi salah satu sumber alamiah terbaik untuk yodium, dan mineral penting ini digunakan oleh tubuh untuk membentuk hormon tiroid.
Tim penyelamat mencari korban tanah longsor di Desa Banaran, Ponorogo, April 2017. Kala itu, 28 orang hilang dan ratusan warga dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
EPA/FULLY HANDOKO
Studi tentang air garam sederhana adalah studi kurang menarik dibandingkan dengan ilmu yang lebih menarik tentang lubang hitam atau menyembuhkan kanker.
Kandungan gizi nasi dapat berkurang dengan meningkatnya level CO2 di udara.
www.shutterstock.com
Meningkatnya level karbon dioksida menyebabkan kandungan vitamin dan nutrien dalam padi menurun. Ini bisa memperparah masalah kelaparan dan gizi buruk.
Naiknya pergerakan penduduk global memudahkan penyakit menular menyebar.
Lentamart
Penyakit menular via kontak antar-orang dan juga kontak orang dan habitat hewan. Di negara maju ada pergeseran masalah dari penyakit menular ke penyakit tidak menular.
Keberagaman pangan bisa mengakhiri ketergantungan pada beras.
Nizwa Design/Shutterstock
Keamanan pangan menjadi isu di tengah perubahan iklim
Sudah saatnya Indonesia membuat kebijakan untuk menghidupkan kembali keragaman pangan di negeri ini. Sumber makanan tradisional seperti jagung, umbi, uwi-uwian, dan lainnya, perlu dilirik kembali.
Ganti telepon seluler setiap dua tahun sekali berkontribusi besar bagi pemanasan global.
DisobeyArt/Shutterstock
Selain saat produksi ponsel, setiap pesan teks, unduhan video, pertukaran foto, email, atau chat, ada server yang haus energi 24 jam seminggu di beberapa pusat data yang membuat hal itu terjadi.
Lamun tumbuh di perairan dangkal Raja Ampat, Indonesia.
Ethan Daniels/Shutterstock
Manusia sebagai aktor yang sangat mempengaruhi bumi.
Periode ini yang disebut oleh ilmuwan meteorologi penerima penghargaan Nobel, Paul Crutzen sebagai Antroposen. Manusia sebagai aktor yang sangat mempengaruhi planet ini.
Perahu di bumi yang retak, metafora untuk perubahan iklim dan pemanasan global.
Piyaset/Shutterstock
Banjir dan longsor yang ratusan kali terjadi di Indonesia setiap tahun. Meniadakan isu perubahan iklim dalam pembangunan nasional dapat menimbulkan kerugian yang lebih besar di masa depan.
Petani skala kecil amat rentan terhadap rawan pangan.
Leah Samberg
Menurut PBB, kelaparan dunia meningkat pertama kali dalam 15 tahun. Selain mmemproduksi lebih banyak makanan, kita perlu melindungi petani skala-kecil dari perubahan iklim dan konflik bersenjata.
Api melahap lahan gambut di Kampar, Riau, 24 Juli 2017.
Rony Muharrman/Antara Foto via Reuters