Menu Close

Daerah Istimewa Yogyakarta: Provinsi termiskin tapi penduduknya bahagia

Daerah Istimewa Yogyakarta: Provinsi termiskin tapi penduduknya bahagia

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis profil kemiskinan di Indonesia September 2022 beberapa waktu lalu. Data BPS menunjukkan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi provinsi dengan tingkat kemiskinan tertinggi di pulau Jawa, dengan angka kemiskinan di 11,49%.

Angka ini nyatanya berbanding terbalik dengan indeks kebahagiaan yang juga dikeluarkan oleh BPS. DIY masuk dalam 10 besar provinsi paling bahagia di Indonesia dengan angka harapan hidup yang cukup tinggi.

Apa yang membuat provinsi DIY menjadi provinsi termiskin di pulau jawa namun penduduknya justru bahagia?

Dalam episode terbaru SuarAkademia, kami berbincang dengan Bhima Yudhistira Adhinegara, direktur dari Center of Economic and Law Studies (CELIOS).

Bhima mengatakan permasalahan soal upah minimum yang rendah - yang membuat daya beli masyarakatnya juga ikut rendah - menjadi salah satu penyebab DIY menjadi provinsi termiskin.

Ia juga menyoroti adanya ketimpangan dalam pembangunan di sisi utara dan sisi selatan DIY. Ketika pembangunan sisi utara berjalan masif dan menciptakan banyak lapangan pekerjaan, Kabupaten Gunungkidul dan Kabupaten Kulon Progo di sisi selatan mengalami ketertinggalan pembangunan hingga harus berhadapan dengan sulitnya akses air bersih dan pengolahan lahan pertanian. Ketimpangan ini membuat keduanya jadi kantong kemiskinan di DIY.

Soal indeks kebahagiaan, Bhima menyarankan kita untuk melihat lebih holistik. Meski tak menampik bahwa prinsip nrimo ing pandum (menerima secara utuh) menjadi salah satu faktor yang membuat orang merasa bahagia, faktor materiil juga harus diperhatikan lebih serius.

Simak episode selengkapnya di SuarAkademia – ngobrol seru isu terkini, bareng akademisi.

Want to write?

Write an article and join a growing community of more than 182,100 academics and researchers from 4,941 institutions.

Register now