Gracia Paramitha, PhD

Gracia saat ini menjadi pengajar Pascasarjana Ilmu Hubungan Internasional di Universitas Indonesia. Di tahun 2022 lalu, dia pernah tergabung di tim Presidensi G20 Indonesia 2022 sebagai Co Chair Youth20 (Y20) Indonesia dan menghubungkan berbagai kelompok masyarakat G20. Sebagai analis G20, Gracia telah mengamati dan mengikuti perkembangan isu kepemudaan dan lingkungan di G20 sejak 2013. Perempuan sulung dari tiga bersaudara ini juga mempublikasikan laporan penelitian bersama tim CSIS Indonesia yang berjudul “Arah Kebijakan dan Pemetaan Pemangku Kepentingan Menuju Dekarbonisasi Ekonomi Indonesia: Sektor Ekonomi Strategis Perdagangan, Industri, dan Investasi”.

Dia telah menyelesaikan PhD di Departemen Politik dari University of York, Inggris dengan judul tesis “bilateral climate change governance in Indonesia”. Beberapa prestasi yang diraih Gracia selama menepuh PhD: penerima penghargaan MVP Award “Academic Excellence in PhD degree” pada bulan April 2021 oleh PPI UK dan KBRI London, finalis PhD Spotlight Univesity of York 2019, salah satu penulis dari 2 buku “Kisah Perantau Ilmu” inisiatif PPI Dunia yang diterbitkan oleh Elexmedia (Gramedia group), menjadi orang Indonesia pertama yang terpilih sebagai pengurus BEM kampus York periode 2016-2017. Selain karier akademik dan studi, kegiatan sosial dan aktivisme telah dijalani Grace (sapaan akrab) sejak 2002.