Komunikasi risiko yang tidak empatik dan menyalahkan masyarakat berpotensi pada pengambilan keputusan yang enggan mengurai permasalahan untuk mencari solusi yang lebih sistemik.
Ada sebuah kerangka analisis yang efektif untuk merancang sistem komunikasi risiko bencana yang benar-benar melibatkan semua pihak, termasuk masyarakat lokal.