Ramainya perdebatan di sosial media yang membanding-bandingkan jumlah kosa kata bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Tapi apakah benar Bahasa Indonesia adalah bahasa malas yang miskin suku kata?
Rasman, Universitas Negeri Yogyakarta; Reni Nastiti, Universitas Negeri Yogyakarta, and Tatum Derin, Universitas Lancang Kuning
Promosi bahasa daerah kepada masyarakat, pelajar, dan anak muda perlu menekankan bahwa bahasa daerah adalah “aset” dalam berkomunikasi, bukan hanya beban warisan.
Minat belajar bahasa Indonesia di Australia terus menurun setiap tahunnya. Menariknya, keprihatinan tersebut lebih banyak muncul dari pihak-pihak di Australia dan bukan oleh Indonesia.
Perdebatan mengenai bahasa mana yang layak jadi ‘bahasa resmi kedua’ ASEAN sebaiknya tidak membuat kita lupa bahwa Asia Tenggara mempunyai keanekaragaman bahasa dan budaya yang kaya.
Walau terdengar sopan, ada beberapa alasan mengapa kita harus berhenti meminta maaf atau merasa minder ketika berbicara bahasa Inggris dengan aksen kita sendiri.
George Adam Sukoco, Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia (INOVASI); Anisah H. Zulfa, Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia (INOVASI), and Senza Arsendy, Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia (INOVASI)
Program kami tahun 2018 menunjukkan pentingnya penggunaan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar di kelas dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran.
Bahasa Indonesia menyimpan seksisme dalam bentuk kata, asosiasi, dan wacana. Mengikuti langkah Oxford Dictionary, kita bisa menempuh sejumlah cara agar seksisme bisa dihilangkan dari bahasa Indonesia.
Bahasa gado-gado ternyata memainkan fungsi perlawanan terhadap pengekangan kebebasan berekspresi mengenai hal-hal yang tabu dan di luar norma sosial budaya yang dominan di Indonesia.
Associate professor at Nahdlatul Ulama University of Indonesia and Ph.D in Linguistic. His research interests include language, power, and religious issues, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA)