Pada episode kali ini, kami ngobrol dengan Rini Astuti, peneliti iklim di Australian National University tentang bagaimana generasi muda akan merasakan dampak terparah krisis iklim pada tahun 2050.
Kekeringan menghambat ekspansi Kekaisaran Ottoman pada abad ke-16.
(Lessing Archives)
Studi menunjukkan bagaimana Protokol Montreal melindungi vegetasi, membantu menjaga karbon keluar dari atmosfer.
Sejumlah warga menangisi kerabatnya yang ditemukan meninggal dunia akibat banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Antara/Aditya Pradana Putra
Bencana yang berhubungan dengan air terbukti sangat merusak. Penulis utama laporan IPCC memperingatkan bahwa krisis iklim dapat membuat peristiwa ekstrem tersebut lebih sering terjadi.
Presiden Joko Widodo saat mengikuti Sidang Tahunan MPR Tahun 2021 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/8/2021)
antarafoto.com
Lautan memainkan peran kunci dalam mengatur kehidupan di Bumi. Kita harus mengubah pandangan kita tentang mereka dari hanya sebagai kegunaan dan mengembangkan secara berkelanjutan.
Lukisan gua kuno baru mulai memberi tahu kita tentang kehidupan manusia purba di Australasia. Seni ini menghilang saat kita baru mencoba memahami maknanya.
Para akademisi terkemuka, termasuk mantan ketua IPCC, mendukung pemerintah di seluruh dunia menggunakan konsep emisi nol bersih sebagai “greenwash” atas lemahnya komitmen mengatasi pemanasan global.
Tanpa ada penurunan emisi yang ambisius, dampak krisis iklim berpotensi meningkat di masa depan.
ANTARA FOTO/Fouri Gesang Sholeh/hp/07
Hari Bumi: bagaimana gaya hidup etis di tengah kemerosotan lingkungan hidup?
Ngobrol seru mulai dari Seaspiracy, pola konsumsi manusia yang sudah merusak, apa itu gaya hidup yang "hijau", hingga kekhawatiran dan harapan akan masa depan Bumi, manusia dan makhluk lainnya.