Masuk
The Conversation
Merefleksikan ulang prinsip ‘rule of law’: apa manfaatnya bagi pembangunan nasional?

Merefleksikan ulang prinsip ‘rule of law’: apa manfaatnya bagi pembangunan nasional?

Dio Ashar Wicaksana, Australian National University

Fanatisme politik: mengapa orang rela mengorbankan waktu dan tenaga demi membela paslon pilihannya?

Fanatisme politik: mengapa orang rela mengorbankan waktu dan tenaga demi membela paslon pilihannya?

Nur'aini Azizah, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati

Ada apa dengan Manchester United? Memahami naik turunnya prestasi klub sepak bola dalam mitos ‘Sisifus’

Yogie Pranowo, Universitas Multimedia Nusantara

Ada apa dengan Manchester United? Memahami naik turunnya prestasi klub sepak bola dalam mitos ‘Sisifus’
‘Publisher’s rights’: meningkatkan atau menghambat jurnalisme berkualitas?

Wisnu Prasetya Utomo, University of Sheffield

‘Publisher’s rights’: meningkatkan atau menghambat jurnalisme berkualitas?
Cek Fakta: PDI-P sebut kecurangan Pemilu 2024 bisa terjadi lagi di Pilkada. Benarkah?

Nurul Fitri Ramadhani, The Conversation

Cek Fakta: PDI-P sebut kecurangan Pemilu 2024 bisa terjadi lagi di Pilkada. Benarkah?
Sulitnya televisi lokal bermigrasi digital, bagaimana solusinya?

Lukas Deni Setiawan, Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Sulitnya televisi lokal bermigrasi digital, bagaimana solusinya?

Agama dan HAM

Mengapa militer lekat dengan citra represif? Menelisik sejarah militerisme Indonesia, Myanmar dan Thailand

Aniello Iannone, Universitas Diponegoro

Mengapa militer lekat dengan citra represif? Menelisik sejarah militerisme Indonesia, Myanmar dan Thailand
Pengungsi Rohingya di tengah ketidakpastian: 3 solusi bagi pemerintah untuk menangani isu kemanusiaan ini

Rizka Fiani Prabaningtyas, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN); Faudzan Farhana, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN); Irin Oktafiani, dan Tri Nuke Pudjiastuti, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

Pengungsi Rohingya di tengah ketidakpastian: 3 solusi bagi pemerintah untuk menangani isu kemanusiaan ini
Hari HAM Sedunia: melihat sikap tiga capres terhadap kebebasan berekspresi - optimis atau pesimis?

Eka Nugraha Putra, O.P. Jindal Global University

Hari HAM Sedunia: melihat sikap tiga capres terhadap kebebasan berekspresi - optimis atau pesimis?
Terjebak ‘Ibuisme’: mampukah Dharma Wanita menjadi organisasi progresif dalam perjuangan kesetaraan gender?

Kanti Pertiwi, Universitas Indonesia; Dhia Al Uyun, Universitas Brawijaya, dan Hani Yulindrasari, Universitas Pendidikan Indonesia

Terjebak ‘Ibuisme’: mampukah Dharma Wanita menjadi organisasi progresif dalam perjuangan kesetaraan gender?

Hukum dan keamanan

Regulasi AI di Indonesia belum cukup, perlu aturan yang lebih spesifik

M. Irfan Dwi Putra, Universitas Gadjah Mada

Regulasi AI di Indonesia belum cukup, perlu aturan yang lebih spesifik
Cek Fakta: benarkah pengungsi Rohingya membawa ketidakstabilan di Aceh sehingga harus dihentikan masuk dulu?

Nurul Fitri Ramadhani, The Conversation

Cek Fakta: benarkah pengungsi Rohingya membawa ketidakstabilan di Aceh sehingga harus dihentikan masuk dulu?
Perang siber Pemilu 2024: akankah mengulang polarisasi politik warisan Pemilu 2019?

Wijayanto, Universitas Diponegoro

Perang siber Pemilu 2024: akankah mengulang polarisasi politik warisan Pemilu 2019?
Gangguan informasi makin intens jelang Pemilu: pakar jabarkan 3 inisiatif untuk mengatasinya

Unggul Sagena, Universitas Indonesia

Gangguan informasi makin intens jelang Pemilu: pakar jabarkan 3 inisiatif untuk mengatasinya

Internasional

Krisis Laut Merah: tentang serangan Houthi dan ancaman keamanan sekitarnya

Burak Şakir Şeker, Ankara Hacı Bayram Veli University

Seorang laki-laki melihat papan reklame bergambar kapal-kapal yang sedang mengincar
Bagaimana Pilpres 2024 akan membingkai ulang arah kebijakan politik luar negeri Indonesia?

Hangga Fathana, Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta

Shutterstock
Membaca arah kebijakan luar negeri Indonesia pasca-Pemilu 2024 tidak cukup dari dokumen visi misi

Wendy Andhika Prajuli, Binus University dan Curie Maharani, Binus University

Membaca arah kebijakan luar negeri Indonesia pasca-Pemilu 2024 tidak cukup dari dokumen visi misi
Apa itu gencatan senjata dan mengapa begitu sulit untuk dilakukan dalam perang di Gaza?

Marika Sosnowski, The University of Melbourne

Apa itu gencatan senjata dan mengapa begitu sulit untuk dilakukan dalam perang di Gaza?

Papua

Pengungsi internal di Papua hadapi kerentanan berlapis - 3 langkah mengoptimalkan perlindungan sosial bagi mereka

Sylvia Andriyani Kusumandari, SMERU Research Institute dan Asep Kurniawan, SMERU Research Institute

Pengungsi internal di Papua hadapi kerentanan berlapis - 3 langkah mengoptimalkan perlindungan sosial bagi mereka
Salah langkah pemerintah urus Papua: pendekatan keadilan sosial bisa jadi solusi

Alfath Bagus Panuntun El Nur Indonesia, Universitas Gadjah Mada ; Daud Arie Ristiyono, Universitas Gadjah Mada , dan Reza Fajar Raynaldi, Universitas Gadjah Mada

Salah langkah pemerintah urus Papua: pendekatan keadilan sosial bisa jadi solusi
Riset: kelompok separatisme dominasi aksi kekerasan di Papua sejak 2010, pemerintah perlu introspeksi diri

Alfath Bagus Panuntun El Nur Indonesia, Universitas Gadjah Mada

Aksi unjuk rasa sejumlah mahasiswa di Jayapura, Papua.
Puluhan tahun menjadi bagian dari Indonesia, mengapa tranformasi digital dan kesejahteraan di Papua masih jauh tertinggal?

Ibnu Nugroho, Universitas Gadjah Mada

Warga Papua di Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua, menanam pohon saat kunjungan Menteri Sosial.

Sosial

Rohingya di Indonesia: bagaimana dehumanisasi terhadap pengungsi terjadi di media sosial

Bagas Aditya, The University of Melbourne

Rohingya di Indonesia: bagaimana dehumanisasi terhadap pengungsi terjadi di media sosial
Kepemimpinan toksik di tempat kerja: mengenali pemimpin yang membawa pengaruh buruk dan cara menjaga kewarasan kita

Fitri Hariana Oktaviani, Universitas Brawijaya

Kepemimpinan toksik di tempat kerja: mengenali pemimpin yang membawa pengaruh buruk dan cara menjaga kewarasan kita
Beban kerja besar, finansial rentan: riset temukan 3 dilema profesi jurnalis

Wisnu Prasetya Utomo, University of Sheffield

Beban kerja besar, finansial rentan: riset temukan 3 dilema profesi jurnalis
Mengapa ada penjara? Seorang sejarawan jelaskan penggunaan fasilitas sosial untuk menghukum orang

Joshua Long, UMass Lowell

Pemandangan blok penjara, terlihat dari balik pagar.

Paling banyak dibaca

1.
Apa itu stoikisme? Mengenal aliran filsafat pengendali diri dan pencegah depresi

Yogie Pranowo, Universitas Multimedia Nusantara

Apa itu stoikisme? Mengenal aliran filsafat pengendali diri dan pencegah depresi
2.
Mulus tanpa bulu: ekspektasi tak masuk akal pada tubuh perempuan

Dwi Masrina, Universitas Padjadjaran

Mulus tanpa bulu: ekspektasi tak masuk akal pada tubuh perempuan
3.
Dirancang untuk menipu: Bagaimana cara judi ‘slot’ mengelabui otak dan merusak realitas?

Mike Robinson, Wesleyan University

Dirancang untuk menipu: Bagaimana cara judi ‘slot’ mengelabui otak dan merusak realitas?
4.
Mengapa judi ‘online’ masih marak meskipun sudah ada aturan pidananya?

Febri Jaya, Universitas Internasional Batam

Mengapa judi ‘online’ masih marak meskipun sudah ada aturan pidananya?
5.
Mengapa orang bisa kecanduan bermain judi ‘online’?

Febri Jaya, Universitas Internasional Batam

Mengapa orang bisa kecanduan bermain judi ‘online’?
6.
Regulasi AI di Indonesia belum cukup, perlu aturan yang lebih spesifik

M. Irfan Dwi Putra, Universitas Gadjah Mada

Regulasi AI di Indonesia belum cukup, perlu aturan yang lebih spesifik