Ashley Maynard, Swiss Federal Institute of Technology Zurich
Axolotl adalah amfibi yang dikenal karena kemampuannya untuk menumbuhkan kembali organnya, termasuk otak. Penelitian baru mengklarifikasi proses regenerasi mereka.
Einstein beranggapan bahwa atribut seperti kemampuan berimajinasi sangatlah penting.
(Robert and Talbot Trudeau/Flickr)
IQ sering digadang-gadang sebagai kunci kesuksesan. Nyatanya, banyak prestasi terbaik umat manusia muncul dari atribut-atribut yang terkait dengan “fleksibilitas kognitif”.
Selamat bangun dan beraktivitas!
(JGI/Jamie Grill via Getty Images)
Misteri tentang bagaimana otak membuat kita terjaga masih menyisakan banyak misteri bagi ilmuwan, namun pelan-pelan mereka mulai mempelajari cara kerja otak saat kita bangun.
Kami berbicara dengan Galang Lutfiyanto dari Universitas Gadjah Mada yang meneliti bagaimana budaya masyarakat mempengaruhi pola korupsi secara sangat berbeda di dua negara - Indonesia dan Australia.
Melupakan adalah hal yang bermanfaat bagi otak manusia. Namun internet telah membuat kita lebih sulit untuk melupakan ingatan menyakitkan dan bermasalah.
Orang buta tidak memiliki telinga yang super, tetapi otak mereka dapat diatur ulang hingga membuat pendengaran mereka lebih unggul dibandingkan orang yang dapat melihat.
Demonstran menyulut bom molotov di Jakarta 22 Mei 2019.
EPA/Mast Irham
Mengapa orang-orang terdorong untuk melakukan kerusuhan? Seorang neurosaintis menjelaskan bahwa manusia modern masih dipengaruhi “otak kuno”.
Nasionalis kulit putih bentrok dengan pengunjuk rasa pada 12 Agustus 2017, Charlottesville, Virginia AS. Demonstrasi itu berubah menjadi kekerasan yang mematikan.
Steve Helber/AP Photo
Ketakutan adalah bagian dari kelangsungan hidup manusia. Pihak tertentu yang ingin memanipulasi telah belajar bahwa sifat manusia ini dapat dieksploitasi.
Barang-barang yang berantakan mempunyai efek buruk yang bersifat kumulatif pada otak kita yang menyukai keteraturan.
Artem Bali
Barang-barang yang berantakan dapat menyebabkan stress, rasa cemas dan rasa tertekan pada diri kita. Keberadaan mereka juga dapat mempengaruhi kemampuan kita untuk memproses informasi dan berhubungan dengan orang lain.
Menguap meningkatkan kesadaran kita
www.shutterstock.com
Ini edisi pertama podcast audio menghadirkan sains di balik jatuh cinta. Benarkah kita bisa jatuh cinta pada empat menit pandangan pertama? Silakan dengarkan Sains Sekitar Kita.
Para ilmuwan telah lama berusaha memahami jawabannya.
agsandrew/Shutterstock.com