Cukupkah tiap peneliti fokus mendalami rumpunnya masing-masing saja? Berbagai penulis The Conversation menyiratkan pendekatan ini bisa jadi membuat kontribusi mereka ke masyarakat kurang berdampak.
Academic rigor, journalistic flair
Articles on Pakar Menjawab
Displaying 21 - 40 of 44 articles
UU Sumatera Barat cenderung multitafsir dalam mencirikan adat dan ciri Sumatera Barat sehingga dapat memberikan peluang bagi pemda setempat untuk memberlakukan syariat Islam.
Kontroversi dan sulitnya pelaksanaan perkawinan beda agama di Indonesia merupakan suatu paradoks dalam wacana kebebasan beragama dan hak asasi manusia.
Pemerintah klaim bahwa Program Kartu Prakerja berhasil meningkatkan keterampilann peserta dan membuka akses ke lapangan kerja. Pakar menyanggah klaim ini.
Bagaimana tradisi ranking kampus menjegal impian studi pelamar beasiswa, dan apakah peringkat suatu kampus masih relevan sebagai kriteria seleksi?
Apakah pekerja Indonesia di luar negeri bermanfaat buat Indonesia secara ekonomi, atau justru bentuk kegagalan negara dalam memepertahankan telanta lokal?
Proses perumusan Pancasila dilakukan melalui beberapa tahapan persidangan dan dua tokoh lainnya selain Soekarno juga berperan besar dalam lahirnya Pancasila tersebut.
Walaupun pemerintah telah membolehkan tidak pakai masker, lebih baik Anda tetap pakai masker di luar ruangan untuk memproteksi diri dari risiko penularan COVID.
Penyakit ini lebih banyak menimbulkan masalah dari sisi bisnis peternakan dan industri yang terkait, ketimbang kesehatan masyarakat.
Heat islands merupakan imbas dari gugurnya pohon - pohon di kawasan perkotaan, yang berganti menjadi bangunan, jalan raya, pabrik-pabrik, serta peruntukan lainnya.
Heboh Elon Musk beli Twitter, apa kata pakar?
Penilaian ada tidaknya alasan penghapus pidana dan apakah kasus AS memenuhi tiga syarat pembelaan terpaksa atau tidak berada di tangan hakim dan ditetapkan melalui putusan pengadilan.
Disahkannya UU TPKS merupakan langkah awal yang cukup baik, terlepas dengan adanya catatan krusial terkait dua pasal yang dihapuskan.
Dari inflasi hingga stagflasi, apa saja dampak kenaikan harga pangan, bahan bakar minyak, dan pajak pertambahan nilai?
Jika tujuannya adalah pencegahan kekerasan seksual, maka yang perlu diutamakan adalah intervensi sosial, seperti pendidikan seksual serta edukasi terhadap pelajar.
Di tengah kenaikan harga pangan yang mencekik masyarakat, pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak Pertamax hingga 30%. Apakah kenaikan Pertamax di masa sulit ini langkah yang bijak?
Belum ada langkah konkret yang dilakukan oleh Pemerintah untuk menyelesaikan kasus-kasus tersebut secara adil dan tuntas.
Hingga kini, tidak ada yang dapat memastikan apakah Supersemar hanya perintah untuk menjaga stabilitas keamanan negara atau justru dijadikan alat kudeta oleh Soeharto.
Angin bisa lebih kencang lagi di daerah-daerah pesisir yang terletak tak jauh dari pegunungan. Daerah ini menjadi tempat bertemunya udara panas dari pesisir dan udara dingin dari pegunungan.
Walaupun berada jauh dari Rusia dan Ukraina, bukan berarti dampak ekonomi dari perang tidak akan dirasakan Indonesia. Pakar memprediksi perlambatan ekonomi hingga krisis energi yang mungkin terjadi.
Top contributors
-
Direktur, Center of Economic and Law Studies (CELIOS)
-
Head of Business Climate and Global Value Chain Research Group at LPEM FEB UI, Universitas Indonesia
-
Senior fellow at CIPS and a lecturer at International Trade faculty, Politeknik APP Jakarta
-
Peneliti The Cochrane Collaboration; Associate Professor, School of Medicine dan Institute of Research, Development, and Innovations, International Medical University (IMU) Malaysia
-
Lecturer, Universitas Indonesia
-
Transport & energy economist, Economic Research Institute for ASEAN and East Asia
-
Head, Department of Economics, Centre for Strategic and International Studies, Indonesia
-
Researcher, The Indonesian Institute
-
Peneliti, Indonesia Judicial Research Society
-
Direktur Eksekutif, The Indonesian Institute
-
Researcher, Centre for Political Studies, Indonesian Institute of Sciences (LIPI)
-
Peneliti, Paramadina University
-
Ketua Program Studi Hubungan Internasional, Universitas Bina Mandiri Gorontalo
-
Researcher, Institute for Development of Economics and Finance (INDEF)
-
Assistant Professor in International Relations, Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta
