Relawan Satuan Tugas Jaga Tangga RW mengantar makanan untuk 106 warga yang menjalani karantina di Bumi Laweyan, Solo, Jawa Tengah, 27 Oktober 2020.
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp
Penderitaan akibat COVID-19 banyak dialami manusia, bagaimanakah memaknai hidup yang sedang dalam penderitaan? Pemikiran Viktor E Frankl dapat diterapkan.
Jangan berasumsi bahwa sesuatu yang Anda tidak yakin akan berdampak buruk.
LWA-Dann Tardif/Stone via Getty Images
Merasa seperti Anda menghadapi terlalu banyak hal yang tidak diketahui terkait pandemi? Membingkai ulang apa artinya tidak tahu dapat membantu Anda memutuskan hubungan ketidakpastian-kecemasan.
Penelitian menunjukkan bahwa laki-laki yang tinggal di daerah paling miskin memiliki kemungkinan 51% lebih besar mengalami depresi daripada mereka yang tinggal di daerah yang tidak kekurangan.
Sangat sulit membedakan rasa cemas dan rasa takut dari rasa sakit berhubungan dengan kerusakan jaringan fisik manusia.
francisco gonzalez / unsplash
Hidup tanpa rasa sakit tampak seperti berkah. Namun, rasa sakit memainkan peran penting untuk melindungi tubuh kita dari kerusakan lebih lanjut.
Dalam budaya Bugis dan Makassar di Indonesia koroq
bermakna penis yang mengecil atau merasuk ke dalam, tapi orang Belanda pada abad 18 saat itu tidak percaya itu nyata.
shutterstock