Beberapa ahli mengkhawatirkan terciptanya ekspektasi yang tidak realistis yang berkaitan dengan kekerasan berbasis gender dan potensi kecanduan. Yang lain mengatakan bahwa pendidikan dapat membantu mengimbangi bahaya-bahaya ini.
XBB.1.5 menyebar dengan cepat ke seluruh dunia dan kemungkinan akan menjadi subvarian COVID-19 dominan berikutnya.
(Shutterstock)
XBB.1.5 dianggap sama-sama mampu menyebabkan penyakit serius pada lansia dan orang dengan gangguan kekebalan dibandingkan dengan subvarian Omicron yang menjadi perhatian sebelumnya.
Bagi orang yang telah sembuh dari infeksi COVID-19 menurut tes lab, tapi mengalami nyeri dada terus menerus, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Berobatlah selagi bisa!
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 booster kedua kepada dokter (kiri) di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, 2 Agustus 2022.
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj
Satu teori tentang mengapa orang-orang tertentu menghindari infeksi adalah bahwa, meski mereka terpapar virus, virus itu gagal membentuk infeksi bahkan setelah masuk ke saluran udara.
Pekerja yang mengenakan masker melintas di kawasan Sudirman, Jakarta, 17 Mei 2022. Pakai masker tetap wajib di area padat orang.
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa
Walaupun pemerintah telah membolehkan tidak pakai masker, lebih baik Anda tetap pakai masker di luar ruangan untuk memproteksi diri dari risiko penularan COVID.
Mural protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
Arif Firmansyah/Antara Foto
Rendahnya kepercayaan warga Sulawesi Selatan kepada pemerintah menjelaskan mengapa masyarakat di sana tidak melakukan banyak upaya untuk mematuhi protokół kesehatan.
Pekerja Migran Indonesia (PMI) menunggu hasil tes pemeriksaan kesehatan dan dokumen perjalanan saat tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, 22 Januari 2022.
ANTARA FOTO/Umarul Faruq/tom
Cukup jelas bahwa kesehatan fisik mempengaruhi kesehatan mental, begitu juga sebaliknya.
Tenaga kesehatan menyiapkan ruang isolasi COVID-19 di RSUD Indramayu, Jawa Barat, 22 Februari 2022 untuk mengantisipasi lonjakan kasus varian Omicron.
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/foc
Tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit rujukan COVID-19 memiliki status kesehatan yang lebih rendah dibanding dengan tenaga kesehatan yang bekerja di fasilitas kesehatan lainnya.
Calon penumpang pesawat berjalan di depan papan jadwal penerbangan domestik di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 8 Maret 2022.
ANTARA FOTO/Fauzan/aww
Kondisi sudah divaksinasi memang tidak menjamin seseorang tidak akan terinfeksi, bahkan berbagai vaksin lainnya pun yang sudah lebih lama ada, tidak bisa menjamin bahwa seseorang akan bebas 100%.
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga kepada petugas ayanan publik di Gedung Islamic Center, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, 14 Maret 2022.
ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/aww
Berbicara tentang perawatan, penelitian tentang long COVID telah menghasilkan pedoman pengobatan yang diusulkan, yang menjanjikan untuk membantu orang hidup lebih baik dengan kondisi tersebut.
Warga berjalan di dekat mural bertema pencegahan penyebaran COVID-19 di Jakarta, 2 Maret 2022.
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa
Tahun ketiga pandemi COVID-19: mengapa sistem kesehatan kita perlu perubahan besar.
Teguh menjelaskan dinamika kebijakan selama pandemi antara kesehatan dan ekonomi, implementasi sains dalam kebijakan, dan pentingnya Indonesia bisa segera memproduksi vaksin sendiri.
Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, di Jakarta, 28 Februari 2022, menjadi tempat perawatan pasien terinfeksi virus corona selama pandemi.
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/hp
Pandemi COVID-19 telah membawa perubahan besar pada berbagai kehidupan manusia termasuk cara kita berinteraksi, bersosialisasi, bekerja termasuk dalam mengakses pelayanan kesehatan.
Tenda darurat didirikan untuk pasien COVID-19 di Rumah Sakit Undata, Palu, Sulawesi Tengah, 23 Februari 2022 karena ruang yang tersedia tidak mencukupi akibat lonjakan kasus.
ANTARA FOTO/Basri Marzuki/hp
Berkaca dari efisiensi dan fleksibilitas yang ditawarkan, bukan tidak mungkin setelah pandemi pun konsep “home-spital” akan terus menjadi tren di masyarakat, meski hanya untuk kasus-kasus ringan.
Polisi dan tentara mensosialisasikan vaksinasi COVID-19 pada pelajar di SD Negeri Krincing, Secang, Magelang, Jawa Tengah, 4 Januari 2022.
ANTARA FOTO/Anis Efizudin/wsj.
Otoritas kesehatan semestinya memegang kendali penuh terhadap penanganan krisis kesehatan, sementara aparat keamanan dapat dipergunakan sesuai dengan kapasitasnya.
Peneliti The Cochrane Collaboration; Associate Professor, School of Medicine dan Institute of Research, Development, and Innovations, International Medical University (IMU) Malaysia
Researcher and Policy Analysis in Laboratory Public Health, Health Policy and Development Agency, Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Kementerian Kesehatan