Penelitian terbaru kami menemukan bagaimana sikap menyalahkan orang lain ternyata mendominasi percakapan seputar stigma tentang COVID-19 di Indonesia dan Malaysia
Dua pengendara motor melintasi mural berjudul “Lawan Corona” di daerah Depok, Jawa Barat. Depok adalah salah daerah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)
Risa Krisadhi / SOPA Images/Sipa USA
Akses yang tidak merata terhadap tes sangat berbahaya karena banyak kasus tidak akan terdeteksi khususnya bagi masyarakat miskin, sehingga dapat mengakibatkan keterlambatan diagnosis dan kematian.
Selain menetapkan kedaruratan kesehatan dan memerintahkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Jokowi juga membuka ruang diterapkannya status ‘darurat sipil’ jika situasi pandemi semakin parah.
Polisi militer di Italia melakukan pengecekan surat izin bepergian di dekat kota Roma.
(EPA/Guiseppe Lami)
Akademisi menyarankan lockdown secara parsial sebagai kontrol penyebaran virus yang paling ideal di Indonesia mengingat risiko sosial ekonomi dari penerapannya pada masyarakat miskin.
Studi menemukan berada di lingkungan alam 10-20 menit sehari dapat mengurangi stres dan kecemasan.
Sebuah kajian terhadapi bukti-bukti yang ada menemukan bahwa duduk atau berjalan di alam selama 10 hingga 20 menit dapat bermanfaat bagi kesehatan mental siswa.
Ginjal kita membuang semua zat yang tidak kita perlukan dalam tubuh dengan cara “mencuci” darah.
Shutterstock
Ada banyak salah paham tentang olahraga. Ini dia sembilan dari kesalah pahaman itu.
Temuan riset yang baru saja diterbitkan di jurnal kesehatan internasional Obesity Research & Clinical Practice ini berasal dari studi atas 11.753 orang tua berusia 50 tahun ke atas di Purworejo, Jawa Tengah.
www.shutterstock.com
Penyajian data yang kurang tepat dapat menyulitkan interpretasi data kesehatan oleh pemegang kebijakan baik di Puskesmas, maupun di tingkat administratif seperti dinas kesehatan.
Judul berita tentang penelitian juga tidak selalu mencerminkan isi temuan dengan benar. Jadi bagaimana cara untuk memastikan?
Polusi udara yang parah dapat mempercepat degenerasi neuron ketika otak berada pada puncak perkembangannya - selama masa kanak-kanak. Dalam gambar, seorang anak di Beijing.
(Shutterstock)
Pencemaran udara akibat aktivitas manusia, seperti yang terjadi saat ini di kota-kota besar di seluruh dunia, termasuk Mexico City, Jakarta, New Delhi, Beijing, Los Angeles, Paris dan London, sudah melampaui…
Indonesia, pasar rokok terbesar kedua di dunia, belum melakukan apa pun untuk mengendalikan rokok elektrik.
www.shutterstock.com
Beberapa akademisi berpendapat pendidikan seks seharusnya diajarkan secara lebih komprehensif di Indonesia, yang hingga hari ini belum memiliki kurikulum formal di sekolah.
Di Indonesia, kelompok berpenghasilan tinggi menghabiskan sekitar 27 kali lebih banyak minuman manis daripada kelompok berpenghasilan rendah.
www.shutterstock.com
Seperti perut, kulit, dan mulut, mata juga memiliki mikroba yang membantu menjaga kesehatannya. Pemahaman akan mikrobiom mata ini dapat membantu mewujudkan terapi probiotik.