Pemimpin dunia dan pakar kebijakan luar negeri memperkirakan ISIS akan meningkatkan serangannya selama masa pandemi COVID-19, tapi lockdown justru membantu mempersulit mereka melakukan kekerasan.
XBB.1.5 menyebar dengan cepat ke seluruh dunia dan kemungkinan akan menjadi subvarian COVID-19 dominan berikutnya.
(Shutterstock)
XBB.1.5 dianggap sama-sama mampu menyebabkan penyakit serius pada lansia dan orang dengan gangguan kekebalan dibandingkan dengan subvarian Omicron yang menjadi perhatian sebelumnya.
Pandemi COVID-19 secara tidak proporsional berdampak pada individu LGBT+, khususnya mereka yang hidup dengan HIV, pekerja seks, individu transgender, dan mereka yang hidup di bawah garis kemiskinan.
Presiden Joko Widodo (tengah) membuka secara resmi KTT G20 Indonesia 2022 di Nusa Dua, Bali, 15 November 2022. Keputusan pemimpin anggota G20 mempengaruhi sistem kesehatan global.
ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Aditya Pradana Putra/wsj
Modal sosial ini dapat dimanfaatkan sekarang dan pasca-pandemi untuk menjaga akses masyarakat pada pelayanan kesehatan esensial tertentu.
Sejumlah penumpang mengenakan alat pelindung diri (APD) di dalam pesawat rute Samarinda-Jakarta saat terbang di atas kawasan perairan Laut Jawa, 2 Oktober 2022.
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/nym.
Ujian kompetensi ini juga mengubah konsentrasi pengajaran dosen dan titik tekan pendidikan di program studi.
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Rubella pada murid Taman Kanak-Kanak Aisyiyah saat pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Pontianak, Kalimantan Barat, 31 Mei 2022.
ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/tom
Cukup jelas bahwa kesehatan fisik mempengaruhi kesehatan mental, begitu juga sebaliknya.
Perawat menunggu orang yang datang untuk menerima vaksin COVID Moderna di pusat vaksinasi massal di Tokyo, Jepang, 24 Mei 2021.
ANTARA FOTO/Carl Court/Pool via REUTERS/hp/cfo
Kebijakan luar negeri ini tidak lazim bagi Amerika Serikat yang sangat selama ini gencar mendukung dan mempromosikan hak-hak korporasi atas perlindungan kekayaan intelektual secara internasional.
Pekerja migran asal Myanmar Chit Kaung, 21, terjebak selama 12 hari di kamarnya akibat pembatasan setelah ditemukan lebih dari 1000 kasus COVID-19 di asrama pekerja di Bangkok, Thailand, 22 Mei 2021.
ANTARA FOTO/REUTERS/Soe Zeya Tun/AWW/djo
Siradj Okta, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Semakin beranekaragam hewan dan tanaman di suatu daerah, maka semakin banyak koleksi sumber penyakit/patogen (virus, bakteri, dan jamur) yang terdapat di daerah tersebut.
Musik bisa mengurangi stres akibat COVID-19 sama efektifnya dengan berolahraga dan tidur.
freestocks melalui Unsplash
Kami berbincang dengan Soegianto Ali, Kepala Program Studi Magister Biomedik, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta tentang tantangan vaksinasi COVID-19.
Peziarah berdoa di depan makam keluarganya di pemakaman khusus dengan protokol COVID-19 di TPU Bambu Apus, Jakarta Timur, 2 Maret 2021. Pemakaman ini telah penuh terisi 1.050 jenazah yang meninggal akibat COVID-19.
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj.
Dari lima riset itu, cukup jelas bahwa bukti-bukti ilmiah lebih dari cukup untuk menyusun kebijakan yang efektif mengendalikan pandemi dan mengurangi dampaknya.
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai dari level rukun tetangga dimulai di pemukiman Kota Bandung, Jawa Barat, 3 Februari 2021.
ANTARA FOTO/Novrian Arbi/rwa
Setali tiga uang dengan berbagai kebijakan sebelumnya, PPKM Mikro saat ini juga memiliki potensi kegagalan yang sama.
Sejumlah tenaga kesehatan berjalan menuju ruang perawatan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, 26 Januari 2021.
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj
Dari segi aturan, sebenarnya kita telah memiliki sebuah instrumen kebijakan untuk mengatasi permasalahan ini yakni Permenkes No. 19 Tahun 2016 tentang sistem penanggulangan gawat darurat terpadu.
Petugas medis melakukan simulasi uji coba vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Abiansemal I, Badung, Bali, 6 Oktober 2020.
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/foc.
Luhut Binsar Panjaitan mengatakan bahwa Desember akan dilakukan vaksinasi besar-besaran. Namun, apakah ada yang bertanya-tanya, vaksin apa dan dari manakah yang di maksud tersebut?
Menurunnya produksi kayu dan pandemi, Indonesia perlu lakukan diversifikasi hasil hutan non-kayu.
ANTARA FOTO/Seno/aww
KLHK mulai perkenalkan alternatif usaha hasil hutan, meliputi pasar karbon hingga ekowisata, dan tidak semata di hasil kayu.
Petugas memeriksa ambulans yang tiba di kawasan Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19, Wisma Atlet Kemayoran, di Jakarta, 10 September 2020.
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww
Di tengah laju virus yang makin cepat dan penyebaran yang makin luas, kita butuh data yang akurat, kebijakan dan kepemimpinan yang mampu menjawab dampak wabah ini berdasarkan pertimbangan sains.
Pembeli menunggu makanan pesanannya di mall Senayan City, Jakarta, 14 September 2020. Mal masih boleh beroperasi dengan kapasitas separuhnya selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Peneliti The Cochrane Collaboration; Associate Professor, School of Medicine dan Institute of Research, Development, and Innovations, International Medical University (IMU) Malaysia
Junior lecturer, Department of International Law; Researcher, Center for International Law Studies & Legal Center for International Trade & Investment, Universitas Indonesia